Turnamen Bola Basket Memperebutkan Piala Gubernur Lampung 2025 Resmi Ditutup: Sorotan Prestasi, Kehadiran Bintang, dan Semangat Regenerasi Atlet Muda

IMG-20250522-WA0084

Bandar Lampung – GOR UIN Raden Intan Lampung menjadi saksi kemeriahan malam penutupan Piala Gubernur Lampung 2025, Rabu (21/5). Turnamen bola basket usia dini terbesar di provinsi ini resmi berakhir setelah digelar selama 10 hari dan menyedot perhatian publik serta komunitas olahraga di seluruh Lampung.

Ketua Panitia Pelaksana, Mayang Suri Dzausal, mengungkapkan kebanggaannya atas antusiasme luar biasa dari peserta dan masyarakat. “Sebanyak 92 tim dari SD, SMP, dan SMA ikut ambil bagian. Ini bukan soal kompetisi semata, tetapi tentang pertumbuhan karakter dan semangat sportivitas,” ujarnya dalam laporan penutupan.

Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela, yang hadir mewakili Gubernur Lampung, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya kejuaraan ini. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung mendukung penuh kegiatan pembinaan olahraga usia dini sebagai bagian dari pembangunan generasi muda yang sehat, berprestasi, dan berdaya saing. “Kejuaraan seperti ini bukan hanya penting untuk mencari juara, tetapi juga membangun karakter dan semangat kolaboratif di kalangan anak-anak kita. Lampung butuh lebih banyak ruang seperti ini untuk menumbuhkan talenta,” ujarnya di hadapan peserta dan tamu undangan.

Kehadiran Tokoh dan Legenda Basket Tambah Gairah Ajang

Malam final semakin istimewa dengan hadirnya jajaran Muspida, tokoh olahraga, dan perwakilan pemerintah seperti Wakil Bupati Lampung Selatan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Lampung, Ketua DPD PERBASI Lampung Fahrurrozie Sanzaya, serta Wasekjen II DPP PERBASI Ratana Arya Krishnan.

Dua legenda bola basket nasional, Wijaya Saputra dan Oki Wira Sanjaya, turut memeriahkan penutupan lewat laga ekshibisi seru bersama tim Muspida Plus dan legenda basket Lampung. Aksi mereka membakar semangat para atlet muda dan menjadi simbol nyata bahwa mimpi besar bisa dimulai dari lapangan kecil.

Deretan Juara dan Talenta Menjanjikan

Turnamen ini berhasil melahirkan bibit-bibit unggul yang patut diperhitungkan. Berikut hasil akhir dari kategori yang dipertandingkan:

SMP Putra:

  • Juara 1: SMP IT IMBOS Pringsewu
  • Juara 2: SMPK BPK Penabur
  • MVP: Kaisar (IMBOS)
  • Best Coach: Juni (IMBOS)

SMP Putri:

  • Juara 1: SMPN 2 Bandar Lampung
  • Juara 2: SMP 2 Tubaba
  • MVP: Amel (SMPN 2 Bandar Lampung)
  • Best Coach: Affan (SMP 2 Tubaba)

KU-SD Mix:

  • Juara 1: Miraculous Victory
  • Juara 2: Bintang Kecil

Lebih dari sekadar piala, para juara membawa pulang pengalaman dan motivasi yang akan menjadi bekal dalam perjalanan karier mereka ke depan.

Komitmen Regenerasi Atlet dan Pembinaan Berkelanjutan

Ketua DPD PERBASI Lampung, Fahrurrozie Sanzaya, menegaskan bahwa kejuaraan ini adalah bagian dari strategi jangka panjang pembinaan atlet daerah. “Kami melihat turnamen ini sebagai fondasi untuk mencetak atlet berprestasi sekaligus membentuk karakter anak muda Lampung yang tangguh dan berintegritas,” tegasnya.

Langkah Menuju Agenda Tahunan Bertaraf Lebih Besar

Kesuksesan penyelenggaraan tahun ini membuka peluang agar Piala Gubernur Lampung menjadi agenda tahunan berskala lebih besar, dengan cakupan peserta yang lebih luas. Harapannya, Lampung dapat menjadi pusat lahirnya talenta bola basket nasional yang mumpuni.

Piala Gubernur Lampung 2025 membuktikan bahwa olahraga bisa menjadi jembatan prestasi, pendidikan, dan pembangunan karakter anak bangsa.

Salam olahraga, dari Lampung untuk Indonesia.(Bambang.S.P) 

 

 

Editor : Bmabang.S.P|BENSORINFO.COM