KEBAKARAN HEBAT LALAP TIGA RUMAH, STEAM MOTOR, DAN LAPAK RONGSOK DI PANJANG BANDAR LAMPUNG!

Screenshot_20250520-183628

Foto :Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk di Jalan Soekarno Hatta, Kampung Sinar Gunung, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung pada Senin malam, 19 Mei 2025, terjadi sekitar pukul 20.20 WIB.

Bandar Lampung – Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk di Jalan Soekarno Hatta, Kampung Sinar Gunung, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung pada Senin malam, 19 Mei 2025. Api melalap tiga rumah warga, satu usaha steam motor, dan satu lapak rongsok, menyebabkan kerugian besar meski tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.

Menurut informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.20 WIB. Salah satu saksi mata, Bu Atun (48), mengungkapkan bahwa ia mendengar kabar dari seorang sopir angkot yang melihat percikan api sebelum kebakaran terjadi. Tak lama kemudian, seorang pengendara mobil berhenti di warung Bu Atun dan memberitahukan bahwa ada kebakaran. Diduga, kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik.

“Saya dengar dari orang-orang ada percikan api dulu. Terus nggak lama ada mobil berhenti di warung saya bilang ‘Bu, kayaknya itu kebakaran’,” ujar Bu Atun.

Salah satu korban yang rumahnya terbakar adalah Hj. Kempot, yang juga merupakan pemilik lapak rongsok dan usaha steam motor yang turut hangus dilahap api. Dari tiga rumah yang terbakar, satu rumah milik Bu Yuli hanya mengalami kerusakan di bagian dapur, sementara dua rumah milik Bapak Maidano dan Bapak Subagyo hangus total.

Kebakaran cepat menyebar karena tiupan angin yang cukup kencang malam itu. “Api cepat banget nyebarnya karena angin, rumah di belakang juga kena,” tutur seorang saksi lain yang enggan disebut namanya.

Warga sempat berusaha memadamkan api, namun karena kobaran api menyambar bagian atas rumah dan posisinya tinggi, pemadaman oleh warga tidak efektif. “Warga banyak yang bantu, tapi susah disiram karena tinggi. Banyak juga yang videoin daripada bantu,” lanjut Bu Atun.

Tim pemadam kebakaran dari Kecamatan Panjang baru tiba beberapa saat setelah laporan masuk. Namun karena api masih belum padam, tambahan unit dari wilayah lain didatangkan. Total sekitar enam unit mobil pemadam dikerahkan dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 WIB.

Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam insiden ini, hanya tersisa puing-puing yang sedang dibersihkan oleh warga dan pemilik rumah. Petugas PLN juga terlihat berada di lokasi untuk memastikan keamanan jaringan listrik. Meski begitu, listrik warga sekitar tidak padam. Namun kebakaran ini sempat menyebabkan kemacetan di sekitar lokasi kejadian.

Foto : Sisa puing rumah yang terbakar.

Sampai saat ini, belum ada bantuan dari pemerintah atau organisasi terkait bagi para korban kebakaran. Warga dan tetangga sekitar masih bergotong-royong membantu membersihkan puing-puing rumah yang terbakar.(Fitria Handayani)

 

Editor : Bambang.S.P|BENSORINFO.COM