Gerakan Pangan Murah Polres Lamsel, 15,9 Ton Beras Ludes dalam 3 Jam

IMG-20250814-WA0148

Lampung Selatan – Ribuan warga Lampung Selatan memadati 14 titik lokasi Gerakan Pangan Murah (GPM) Polri, Kamis (14/8/2025). Dalam kegiatan ini, sebanyak 15,9 ton beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) milik Perum Bulog ludes terjual dengan harga terjangkau Rp 11.500 per kilogram.

Program yang digelar Polres Lampung Selatan ini bertujuan membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok berkualitas dengan harga lebih murah dibanding pasaran. Kegiatan berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 12.10 WIB, dengan titik utama di halaman Mapolres Lampung Selatan.

Penjualan perdana dilakukan secara simbolis oleh Kapolres Lampung Selatan AKBP Toni Kasmiri bersama pejabat utama dan tamu undangan, sebelum dibuka untuk masyarakat umum. Untuk pemerataan, setiap warga diwajibkan menunjukkan KTP dan hanya diperbolehkan membeli maksimal dua sak beras ukuran 5 kilogram.

Dari stok awal 26,5 ton, sebanyak 15,9 ton beras terserap oleh 1.540 pembeli di seluruh titik, termasuk Polsek dan KSKP jajaran Polres Lampung Selatan.

Kapolres AKBP Toni Kasmiri menegaskan, GPM ini merupakan bentuk kepedulian Polri bersama pemerintah untuk menjaga stabilitas harga pangan.

“Kami ingin memastikan masyarakat dapat mengakses beras berkualitas dengan harga terjangkau, sekaligus mencegah lonjakan harga. Polres bersama Bulog akan terus memantau dan siap menggelar operasi pasar bila diperlukan,” ujarnya.

Ia juga mengimbau warga memanfaatkan program ini secara bijak dan tidak menimbun beras.

“Belilah sesuai kebutuhan rumah tangga. Mari saling menjaga agar beras murah ini bisa dinikmati merata oleh warga yang membutuhkan,” pungkasnya.

Dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini, diharapkan daya beli masyarakat tetap terjaga dan situasi pangan di Lampung Selatan tetap stabil.

 

Editor : Bambang.S.P|BENSORINFO.COM