Forum Purna KADA Lampung Dorong Optimalisasi Potensi Daerah Menuju Indonesia Emas

Foto : Tokoh Forum Purna KADA : Bukhori, Zainal Abidin, Bakhtiar Basri, Irfan Nuranda Djafar, Mukhlis Basri, Hanan.A.Razak dan Bustami Zainudin.
Bandar Lampung – Sejumlah tokoh dan mantan kepala daerah di Provinsi Lampung menyatakan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui Forum Purna Kepala Daerah atau Forum Purna KADA. Forum ini menjadi wadah kristalisasi gagasan dan semangat kebangsaan untuk mendorong percepatan kemajuan Lampung menuju Indonesia Emas 2045.
Para tokoh yang hadir dan tergabung dalam forum ini antara lain Bakhtiar Basri, Irfan Nuranda Jafar, Mukhlis Basri, Hanan.A.Razak, Bustami Zainudin, Bukhori, dan Zainal Abidin. Mereka sepakat bahwa tanggung jawab terhadap kemajuan Lampung tidak berhenti meskipun masa jabatan telah berakhir.
“Forum ini bukan hanya bentuk kepedulian, tetapi wujud nyata dari komitmen kami untuk terus membangun Lampung. Energi ini tidak boleh padam,”ujar Bakhtiar Basri, yang ditunjuk sebagai Koordinator Forum Purna KADA.
Gagasan Besar untuk Lampung
“Selama ini, wilayah di utara dan timur Lampung kerap tertinggal dalam akses pelayanan dan pembangunan. Pemekaran provinsi akan memperkuat identitas lokal dan membuka ruang partisipasi yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar Irvan Nuranda Djafar. Ia juga menambahkan bahwa proses ini bukan hal instan, melainkan memerlukan kajian mendalam, dukungan politik, serta kesiapan infrastruktur dan fiskal.
Menurut Pengamat Ekonomi Asrian Hendi Cahya, pemekaran wilayah hanyalah satu dari sekian banyak rekomendasi yang lahir dari pemikiran mendalam para mantan kepala daerah.
“Ini bukan sekadar kajian administratif. Ini adalah kristalisasi pemikiran para mantan kepala daerah yang melihat betapa besarnya potensi Lampung dan bagaimana potensi itu perlu dioptimalkan demi kemajuan bersama,” jelas Asrian melalui pesan WhatsAppnya kepada wartawan Senin, 05/05/2025.
Kontribusi Nyata, Bukan Sekadar Gagasan
Forum Purna KADA berkomitmen menjadi mitra strategis bagi pemerintah daerah, akademisi, dan masyarakat sipil dalam menyusun gagasan-gagasan pembangunan yang aplikatif dan berdampak langsung. Gagasan yang dikembangkan tidak hanya menyentuh tata wilayah, tetapi juga aspek ekonomi lokal, pendidikan, infrastruktur, hingga penguatan identitas kebudayaan Lampung.
“Pemekaran hanyalah salah satu instrumen. Yang kami kedepankan adalah kolaborasi dan kontribusi semua komponen untuk mempercepat kemajuan Lampung, agar tidak tertinggal dalam peta besar Indonesia Emas,” tambah Mukhlis Basri.
Menuju Lampung yang Lebih Maju dan Setara
Dengan terbentuknya Forum Purna KADA, para mantan kepala daerah sepakat untuk melembagakan diri dalam wadah yang memungkinkan kontribusi mereka tetap hidup dan terarah. Forum ini diharapkan menjadi pusat gagasan dan advokasi pembangunan daerah berbasis pengalaman serta visi kebangsaan.
Tentang Forum Purna KADA: Forum Purna KADA adalah organisasi yang menghimpun para mantan kepala daerah di Provinsi Lampung, dengan tujuan utama memberikan kontribusi pemikiran dan pendampingan strategis untuk pembangunan daerah. Forum ini diketuai oleh Bakhtiar Basri dan terbuka untuk berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan di Lampung.
Editor : Bambang.S.P|BENSORINFO.COM